Mencegah bahaya Narkoba di lingkungan PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan sosialisasi Bahaya Peredaran Gelap Narkoba.

Oleh: Andrie Aprianto

Poskaltim.com, Balikpapan — Guna mencegah bahaya Narkoba di lingkungan PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan sosialisasi Bahaya Peredaran Gelap Narkoba.

Kegiatan tersebut digelar di Gedung Serbaguna Kantor Administrasi PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan yang diikuti oleh karyawan dan karyawati serta Tim dari BNN, pada Jumat (28/6).

General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Farid Indra Nugraha mengatakan, banyaknya generasi muda yang terlibat narkoba di Indonesia, maka dengan sosialisasi dari BNN ini diharapkan justru generasi muda di AP1 dapat memerangi narkoba.

“Menurut survey rata-rata yang menjadi pemakai narkoba adalah generasi muda, sebagai insan penerbangan (aviation) saya berharap banyak untuk dapat berperan aktif membantu memerangi narkoba,” ujarnya.

Farid menambahkan, para pejabat di lingkungan PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan untuk mengontrol sekitar lingkup kerjanya, sebagai perpanjangan tangan juga pihak BNN dalam pengawasan penyalahgunaan narkoba.

“Saya menegaskan bagi karyawan yang terlibat transaksi narkoba pemakai maupun pengedar untuk tidak bergabung di perusahaan ini dalam arti akan dipecat jika terbukti, pada sosialisasi ini dipaparkan jenis-jenis narkoba agar di perhatikan dan tau dampaknya,” tegas Farid.

Sementara itu Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Balikpapan Sri Lestari mengatakan, kegiatan ini dilakukan atas kerjasama BNN dengan PT Angkasa Pura I (Persero) untuk membantu memberantas peredaran narkoba, khususnya dilingkungan AP1.

“Sosialisasi ini kami laksanakan berkat dukungan dari PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan yang telah mengundang kami, saya lihat antusias karyawan disini sangat bagus mengikuti sosialisasi bahaya gelap narkoba, untuk itu saya ucapkan terima kasih,” ujarnya.

PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan dalam menindaklanjuti kegiatan Sosialisasi Bahaya Gelap Peredaran Narkoba kedepannya akan melaksanakan kegiatan pemeriksaan tes urine kepada karyawan namun waktunya masih dirahasiakan untuk hasil yang lebih maksimal.

Sebagai informasi pada saat ini Narkoba telah dikemas dengan berbagai bentuk agar dapat mengelabui targetnya. BNN mencatat di Kalimantan Timur sendiri peredaran narkoba marak terjadi di tiga daerah yakni Balikpapan, Samarinda dan Kutai Kartanegara.(AND/YAN)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here