Oleh: Rio AP / Yuliawan A
Poskaltim.com, Palembang — Sebuah Masjid di Kota Palembang yang dilempari kotoran manusia oleh orang tak dikenal, sempat membuat jamaah dan warga setempat heboh. Peristiwa itu terjadi di Masjid Jami’ Gandus, Kota Palembang pada Sabtu (26/10) dini hari.
Aksi orang tak dikenal itu ternyata terekam CCTV masjid setempat. Hingga kini, Selasa (29/10) masih dalam penyelidikan petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Gandus Palembang untuk diusut tuntas. Lantas, bagaimana cerita lengkap insiden itu? Ini kronologinya.
Di malam itu, sekitar pukul 23.00 WIB, dari rekaman CCTV masjid itu datang seorang pria yang belum diketahui identitasnya dengan mengendarai sepeda motor masuk ke halaman masjid. Mengenakan baju putih dan bertopi, pria tersebut memarkirkan motornya tepat di depan pintu samping masjid itu.
Lalu, pria yang tengah membawa kantong plastik hitam itu masuk ke dalam teras masjid. Beberapa menit kemudian si pelaku mengambil plastik bening dan mengikatnya menggunakan tali hingga melemparkan plastik berisi kotoran manusia itu ke dalam masjid, persis di ruang shalat jamaah wanita.
Ketua Remaja Masjid Jami’ Gandus Palembang, Hendra Gunawan, menceritakan setelah pria tak bertanggung jawab itu melemparkan plastik itu, pelaku langsung pergi mengendarai motornya dan melewati jalan yang berlain arah ketika pelaku datang ke lokasi kejadian.
“Awalnya itu, seorang anggota remaja masuk ke dalam masjid menuju ke toilet, sekitar pukul 23.30 WIB. Saat itu dia mencium ada bau busuk di dalam masjid, ketika dicek menggunakan lampu ponsel, dia melihat kotoran manusia itu sudah berserakan di shaf perempuan, hingga mengenai sajadah masjid juga,” ujar dia di Palembang, Selasa (29/10).
Mengetahui itu, kata dia, saksi langsung memanggil remaja masjid lainnya yang masih berada di areal Masjid Jami’ Gandus. Dia menceritakan, pascamemastikan bahwa itu kotoran manusia, barulah melaporkan ke pengurus masjid hingga akhirnya mengecek rekaman CCTV masjid.
Ternyata, lanjut dia. aksi orang tak dikenal iu berlangsung hanya sekitar 2 menitan dan tidak terlihat oleh siapapun. “Sebagian pengurus masjid melaporkan ini ke Polsek Gandus Palembang, namun tidak mendapat respon yang baik, meskipun sudah ditunjukkan bukti foto. Sebagian pengurus lain, mencari pria itu di sekitar masjid hingga Ahad (27/10) sekitar pukul 03.00 WIB,” jelasnya.
Ia menambahkan, pukul 05.30 WIB, para pengurus masjid melihat mobil patroli polisi melintas di depan masjid. Selanjutnya, mereka langsung menghentikan laju kendaraan itu untuk meminta polisi melihat langsung kotoran manusia yang tercecer akibat ulah oknum tak dikenal tersebut.
Pada pukul 08.00 WIB, datanglah seorang warga ke masjid dan masuk ke ruangan shalat wanita. Melihat kondisi masjid yang berceceran kotoran manusia spontan wanita setengah baya itu langsung kaget dan menangis sedih karena tak menyangka ada yang tega berbuat seperti itu di rumah ibadah.
Sekitar pukul 09.30 WIB, akhirnya petugas Polsek Gandus kembali mendatangi masjid dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pelapor dan para saksi ditemani perugas mendatangi kantor polisi untuk memberikan keterangan terkait kasus pelemparan kotoran manusia itu.
“Ada barang bukti yang tertinggal dan diamankan polisi, yakni plastik yang digunakan pelaku untuk mengambil plastik berisi kotoran manusia dari kantong hitam. Di plastik itu masih ada sidik jari pelaku,” ujarnya.
“Usai olah TKP dan diperiksa polisi, pengelola masjid baru membersihkan kotoran manusia yang berserakan itu dan mengganti sajadah shalat pada pukul 10.30 WIB,” tuturnya. (YAN/INI Network)