Oleh: Rizki Daniarto / Yuliawan A

Poskaltim.com, Surabaya – Ratusan mahasiswa menjebol kawat berduri yang terpasang sejak pagi di depan Gedung DRPD Jawa Timur. Mahasiswa mulai merangsek ke pagar gedung legislatif, untuk menyuarakan aspirasi mereka.

Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Surabaya sudah berkumpul di depan Kantor DPRD Jawa Timur, Jalan Indrapura. Pendemo membawa berbagai atribut dan almamater. Tampak dari Universitas Negeri Surabaya, Universitas Wijaya Kusuma, Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman Al-Hakim Surabaya, Universitas Tujuh Belas Agustus, dan sejumlah pengurusan tinggi lainnya.

Sejumlah poster dan spanduk mereka bawa. Mulai dari “Kangen Mantan Gak Kangen Orba”, kemudian “Telah Wafat Akal Sehat Wakil Rakyat”, “Sejatinya Pemerintah adalah Budak Bagi Rakyat!” serta beberapa tulisan lainnya.

Presiden BEM Universitas Airlangga Agung Tri Putra mengatakan, aksi tersebut akan berlangsung dan melibatkan sejumlah elemen mahasiswa dan masyarakat luas.

“Tdak hanya elemen mahasiswa yang bergabung, elemen lain juga ikut,” ungkap Agung.

Sedangkan Presiden BEM Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Muhammad Luthfi Hardiawan mengatakan, mahasiswa telah sepakat untuk turun aksi di tengah surat edaran dari Rektor ITS Mochammad Ashari yang tidak meliburkan kegiatan akademik pada Kamis (26/9).

“Mahasiswa tetap turun aksi. Kami juga sudah buat surat balasan,” ungkapnya.(YAN/INI Network)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here