Gelombang panas melanda Belanda. Dilaporkan sedikitnya 400 orang tewas akibat semburan gelombang panas ini. Ahli iklim memperingatkan semburan gelombang panas semacam itu mungkin menjadi makin umum saat planet ini menghangat

Oleh: Eko P / Yuliawan A

Poskaltim.com, Jakarta – Gelombang panas melanda Belanda. Dilaporkan sedikitnya 400 orang tewas akibat semburan gelombang panas ini. Ahli iklim memperingatkan semburan gelombang panas semacam itu mungkin menjadi makin umum saat planet ini menghangat akibat buangan gas rumah kaca.

“(Gelombang panas) ini lebih panas dibandingkan dengan pekan musim panas yang biasa,” kata Badan Statistik Nasional Belanda, CBS, Jumat(9/8).

Secara keseluruhan, 2.964 orang meninggal selama satu pekan, yang dimulai pada 22 Juli. CBS mengatakan jumlah tersebut 15 persen lebih banyak dibandingkan dengan rata-rata satu pekan pada musim panas.

Catatan temperatur turun di seluruh Eropa selama gelombang panas akhir Juli, dan untuk pertama kali sejak catatan mulai mencapai 40 derajat Celsius di Belanda pada 25 Juli.

Jumlah korban tewas di Belanda selama pekan itu bisa dibandingkan dengan angka selama dua gelombang panas pada 2006, yang termasuk di antara yang paling lama di negeri tersebut, kata para peneliti.

Sebanyak 300 orang lagi yang meninggal termasuk di antara orang yang berusia 80 tahun atau lebih.

Kebanyakan orang itu meninggal di bagian timur Belanda, tempat dengan temperatur lebih tinggi dan gelombang panas berlangsung lebih lama dibandingkan dengan bagian lain negeri berpenduduk 17 juta jiwa tersebut. Gelombang panas itu merupakan yang kedua kali melanda Eropa dalam satu bulan terakhir.(YAN/INI Network)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here